(Oleh: A. G. Hadzarmawit Netti)
Pada bagian ketiga tulisan ini saya harus mengawalinya dengan menyebut Mery Kolimon, penulis buku Misi PEMBERDAYAAN Prespektif Teologi Feminis (BPK Gunung Mulia Jakarta. Cetakan ke-1, 2022. Banyaknya halaman buku: xxxvi + 539 hlm; tebal 3,5 cm; format: 15 x 23 cm). Sebelum memulai pembahasan, saya merasa perlu mengemukakan dua pertanggungjawaban. Pertama, nama penulis buku, yakni Mery Kolimon, saya sebut tanpa gelar (sekalipun saya kenal), karena memang Mery Kolimon tidak menyebutkan gelarnya baik pada judul buku ( kover buku bagian depan), maupun pada judul halaman dalam. Penulis buku hanya menyebut secara singkat identitasnya pada kover buku bagian belakang: “Mery Loise Yuliane Kolimon lahir pada tahun 1972 di SoE, Timor Tengah Selatan Nusa Tenggara Timur. Saat ini mengabdi di Sinode GMIT dan mengajar pada Program Pascasarjana Universitas Kristen Artha Wacana Kupang, NTT, dengan mengampu mata kuliah Misiologi.” Kedua, Tulisan bagian ketiga ini saya sumbangkan, setelah mempertimbangkan pernyataan dan harapan Mery Kolimon: “Saya menyadari pemikiran saya tidak sempurna. Kesempurnaan hanyalah milik Allah. Untuk itu, saya mengharapkan tanggapan kritis dari para pembaca agar di masa yang akan datang pemikiran dalam buku ini dapat berkembang.” (Kata Pengantar Oleh Penulis, hlm. xxxi). Demikianlah alasan pertanggungjawaban saya sebagai seorang pengarang taat asas.