Deskripsi

“Lengkung SPEKTRUM FAJAR SENJA aneka warna KASIH SETIA ALLAH yang mengayomi JEJAK LANGKAH KEHIDUPAN bertanda nama 'BELUM'!"

Senin, 25 Januari 2016

Tentang Allah, Agama, Dan Manusia (Tanggapan Terhadap Ioanes Rakhmat) Bagian I



Oleh: A. G. Hadzarmawit Netti

Gambar: Intisari Online

KETIKA membaca buku Ioanes Rakhmat, Beragama dalam Era Sains Modern (Jakarta. Pustaka Surya Daun 2013),  saya teringat kepada Kazuo Murakami, Ph.D, seorang ahli genetika terkemuka dunia berkebangsaan Jepang. Ia telah terlibat dalam penelitian ilmu tentang kehidupan selama lebih dari 40 tahun, dan setengah terakhir dari waktu itu didedikasikan untuk penelitian genetika. Ahli genetika terkemuka dunia pemenang Max Plank Research Award 1990 dan Japan Academy Prize 1996 ini, dalam bukunya The Divine Message of the DNA (2007), mengatakan, antara lain:

“Walaupun pada awalnya kami percaya bahwa dengan menafsirkan kode genetik itu akan memecahkan misteri kehidupan,  semakin lama semakin jelas bahwa hidup tidaklah sesederhana itu. Semakin jauh kami mempelajari bahkan satu sel saja, semakin banyak kami mengerti akan tingkat kerumitannya yang sangat tinggi. Mekanisme kehidupan adalah sebuah misteri yang mengagumkan. Orang-orang berbicara mengenai ‘hidup’ seolah kehidupan adalah sesuatu yang sederhana, tetapi tidak ada seorang manusia pun yang dapat bertahan hidup hanya melalui usaha secara sadar.