Deskripsi

“Lengkung SPEKTRUM FAJAR SENJA aneka warna KASIH SETIA ALLAH yang mengayomi JEJAK LANGKAH KEHIDUPAN bertanda nama 'BELUM'!"

Selasa, 18 Juni 2024

Beberapa Catatan &Penjelasan tentang Hēmera dalam Yohanes 11:9 dan yang berkaitan

 


Oleh: A. G. Hadzarmawit Netti

Catatan pendahuluan

Artikel ini merupakan penjelasan saya atas pertanyaan seorang pengusaha (anggota majelis gereja) yang berdomisili di Surabaya, Jawa Timur. Sahabat tersebut saya singkatkan namanya (ASP), yang meminta penjelasan mengenai hēmera (kata Yunani) dalam Yohanes 11:9 (Kitab Perjanjian Baru Bahasa Yunani). Sebenarnya ASP telah meminta penjelasan tentang hemera (Yohanes 11:9) kepada Pendeta (YTH), namun ASP merasa kurang puas atas penjelasan yang diberikan oleh YTH. ASP kemudian meminta penjelasan kepada saya melalui email. Dan inilah penjelasan saya:

Beginilah bunyi Yohanes 11:9: Jawab Yesus, “Bukankah ada dua belas jam dalam satu hari? Siapa yang berjalan pada siang hari, kakinya tidak terantuk. Karena ia melihat terang dunia ini.”  Transkripsi teks Perjanjian Baru Bahasa Yunani, sebagai berikut:  apekrithē  Iēsous, Ouchi dōdeka hōrai eisin tēs hēmeras; ean tis peripatē(i) en tē(i) hēmera, ou proskoptei, hoti to phōs tou kosmou toutou blepei. (Perjanjian Baru Indonesia – Yunani . LAI. Jakarta 2002)

Minggu, 16 Juni 2024

“Sujud Selembar Daun” (1)

 

Mezra E. Pellondou

Telah sujud selembar daun

di Taman Budaya Gerson Poyk

pada malam, 23 Desember 2023

dalam acara “Bincang-bincang Sastra Akhir Tahun”.

sujud selembar daun saat itu

bukan karena diterpa dan dihempaskan

siklon musim kemarau; melainkan lantaran semilir

yang dihembuskan oleh Mezra.

 

Kamis, 13 Juni 2024

Pergantian Pemimpin dan Kemapanan Kerajaan Menurut Pandangan Leluhur Etnis Rote

 


Oleh: A. G. Hadzarmawit Netti

SEMENJAK berabad-abad yang lalu leluhur etnis Rote telah memiliki pandangan yang jelas mengenai pergantian pimpinan serta kemapanan kerajaan (nusak). Tugas dan tanggung jawab apa yang harus dirampungkan oleh seorang pemimpin demi kesinambungan kepemimpinan serta kemapanan kerajaan selanjutnya yang menjamin kemaslahatan rakyat, telah disadari sedalam-dalamnya oleh para leluhur etnis Rote.